Misteri Kain Kafan Jesus - Konspirasi, Persaudaraan ‘Tanpa Lidah’ dan Pencurian di Katedral Turin
Penulis: Julia Navarro
Penerbit: Ufuk Press
Tahun Terbit: Desember, 2007
Kategori: Suspense/Thriller
Tebal: 696 hlm
File: digibook (2.244 kb)
Sesosok tubuh 'tanpa lidah' tergeletak di antara reruntuhan kebakaran
yang terjadi di Katedral Turin, tempat kain penguburan Jesus yang
otentik disimpan. Kepala Divisi Kejahatan Seni Italia, Marco Valoni,
mencurigai seseorang tengah berusaha mencuri kain yang paling terkenal
di dunia ini. Temuan mengerikan ini mengingatkan Valoni pada para lelaki
'tanpa lidah' dan serangkaian kebakaran misterius yang terjadi di
tempat yang sama beberapa abad lampau dan juga terkait dengan kafan suci
itu.
Valoni, timnya, dan para peneliti harus mengumpulkan informasi tentang siapa sebenarnya yang menginginkan kain itu dan mengapa mereka menginginkannya. Nyawa mereka menjadi terancam ketika mereka terlalu dekat dengan persaudaraan masa lampau yang bersumpah akan melindungi kafan itu.
Novel ini laku keras di Eropa. Navarro memulai kisah misteri dan intrik ini di Edessa, Timur Tengah kuno, pada tahun 30 masehi, dan mengakhirinya di Turin pada zaman modern. Dengan detail yang kaya, dia melacak perjalanan kafan sejak kafan itu sebagai alat penguburan sederhana sampai menjadi relik suci yang diagung-agungkan kini. Dia bahkan menjawab mengapa pengetesan terhadapnya dilakukan pada Abad Pertengahan.
Valoni, timnya, dan para peneliti harus mengumpulkan informasi tentang siapa sebenarnya yang menginginkan kain itu dan mengapa mereka menginginkannya. Nyawa mereka menjadi terancam ketika mereka terlalu dekat dengan persaudaraan masa lampau yang bersumpah akan melindungi kafan itu.
Novel ini laku keras di Eropa. Navarro memulai kisah misteri dan intrik ini di Edessa, Timur Tengah kuno, pada tahun 30 masehi, dan mengakhirinya di Turin pada zaman modern. Dengan detail yang kaya, dia melacak perjalanan kafan sejak kafan itu sebagai alat penguburan sederhana sampai menjadi relik suci yang diagung-agungkan kini. Dia bahkan menjawab mengapa pengetesan terhadapnya dilakukan pada Abad Pertengahan.
nggak bisa di unduh
ReplyDelete