Bidadari-Bidadari Surga
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Republika (Februari, 2009)
File: pdf (711 kb)
Kepedihan, penderitaan, suka cita, canda tawa, cinta dan pengorbanan, tumpah ruah di pondok bambu lembah lahambay rumah keluarga mamak Lainuri dan Laisa.
Pengorbanan tulus tiada tara seorang Laisa. Setelah bapaknya meninggal dicabik-cabik harimau gunung Klendeng, mamak Lainuri lantas berjuang demi kelangsungan hidup anak-anaknya. Laisa memutuskan berhenti sekolah dan berjanji dalam hatinya untuk memperjuangkan pendidikan adik-adiknya hingga mereka sukses.
Dalimunte, Profesor muda yang mengejutkan dunia science dengan penelitiannya “Pembuktian tak terbantahkan Bulan yang pernah terbelah”. Dan penelitiannya tentang badai elektromagnetik antar galaksi. Profesor yang berhasil menciptakan rangkaian kincir air saat umurnya beranjak 12 tahun, sebagai cikal bakal kemakmuran di lembah Lahambay. Ikanuri dan Wibisana, 2 orang teknisi dan pengusaha sparepart hingga menjual sasis ke Eropa bersaing dengan perusahaan China.
Dua bocah yang hampir diterkam siluman gunung klendeng karena saking bebalnya mereka. Yashinta, si kecil manis yang berubah menjadi peneliti pada lembaga konservasi alam, menjelajah lebih dari 27 gunung di dunia. Ia mendaki, memanjat dan menyelam hingga pedalaman papua. Mungkin jika ia tak melihat berang-berang pagi itu bersama kak Laisa, ia tak akan sesukses itu, hingga kuliah S2 di Belanda.
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Republika (Februari, 2009)
File: pdf (711 kb)
Kepedihan, penderitaan, suka cita, canda tawa, cinta dan pengorbanan, tumpah ruah di pondok bambu lembah lahambay rumah keluarga mamak Lainuri dan Laisa.
Pengorbanan tulus tiada tara seorang Laisa. Setelah bapaknya meninggal dicabik-cabik harimau gunung Klendeng, mamak Lainuri lantas berjuang demi kelangsungan hidup anak-anaknya. Laisa memutuskan berhenti sekolah dan berjanji dalam hatinya untuk memperjuangkan pendidikan adik-adiknya hingga mereka sukses.
Dalimunte, Profesor muda yang mengejutkan dunia science dengan penelitiannya “Pembuktian tak terbantahkan Bulan yang pernah terbelah”. Dan penelitiannya tentang badai elektromagnetik antar galaksi. Profesor yang berhasil menciptakan rangkaian kincir air saat umurnya beranjak 12 tahun, sebagai cikal bakal kemakmuran di lembah Lahambay. Ikanuri dan Wibisana, 2 orang teknisi dan pengusaha sparepart hingga menjual sasis ke Eropa bersaing dengan perusahaan China.
Dua bocah yang hampir diterkam siluman gunung klendeng karena saking bebalnya mereka. Yashinta, si kecil manis yang berubah menjadi peneliti pada lembaga konservasi alam, menjelajah lebih dari 27 gunung di dunia. Ia mendaki, memanjat dan menyelam hingga pedalaman papua. Mungkin jika ia tak melihat berang-berang pagi itu bersama kak Laisa, ia tak akan sesukses itu, hingga kuliah S2 di Belanda.
No comments:
Post a Comment